Berisikan Rawi Maulid Adhiya Ulami dan terjemahan simpel dan praktis
Kitab Maulid Nabi Al-Barzanji yang dikarang oleh al-Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz.
Di suatu malam Al Musnid Habib Umar bin Hafidh memanggil salah seorang muridnya, lalu diperintahnya membawa pena dan kertas, seraya berkata: "Tulis..”, lalu ia mengucapkan maulid Dhiya’ullami' itu mulai sepertiga malam, dan sebelum waktu subuh telah selesai.
Maulid ini mulia, karena angka-angkanya disebutkan menuliskan sejarah Nabi SAW, bait-bait shalawat pembukanya berjumlah 12 yang melambangkan kelahiran Nabi SAW yg tanggal 12 rabiul awal.
Alinea pertamanya dipadu dari 3 surat, yaitu surat Al-fath, surat At-taubah dan Surat Al-Ahzab. 3 surat ini melambangkan kelahiran Nabi Saw adalah pada bulan tiga, yaitu rabiul awal, alinea pertama hingga Qiyam jumlahnya 63 yaitu melambangkan usia Nabi SAW 63 tahun, maulid ini angka-angkanya memperhitungkan sejarah Nabi SAW, tahun Hijrah Nabi SAW, jumlah sahabat dll.
al-Habib Umar yang ahli dalam bahasa, syairnya bukan hanya Maulid Dhiya’ullami’, namun lebih dari seribu alinea syair telah diterbitkan dari ucapannya dengan jumlah yang mencapai ratusan ribu bait.
Dia digelari Al Musnid, didasarkan karena setiap menyebut hadits, dia mampu ataupun hafal menyebut sanadnya hingga Nabi SAW atau kutubusshahih.
al-Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz yang dilahirkan pada hari Senin, 27 Mei 1963 M (4 Muharram 1383), adalah seorang ulama dunia era modern. al-Habib ‘Umar kini tinggal di Tarim, Yaman di mana dia mengawasi perkembangan di Dar-al Musthafa dan berbagai sekolah lain yang telah dibangun di bawah manajemennya. Dia masih memegang peran aktif dalam dakwah agama Islam, sedemikian aktifnya sehingga dia meluangkan hampir sepanjang tahunnya mengunjungi berbagai negara di seluruh dunia demi melakukan kegiatan-kegiatan mulianya itu.